habis gelap terbitlah terang ( versi gue)

05-04-12

Dimulai dari hm... hal yang biasanya gue jalanin.

1.       Bangun jam 04.45 dan shalat subuh.

2.       Bangun lagi jam 05.30 buat mandi, sarapan dan lain-lain.*loh?, iya habis shalat gue tidur lagi.

3.       Pukul 06.00 gue berangkat sekolah, di anter bokap naik motor sampe kecamatan kemudian dititipkanlah gue kepada abang ancot yang terhormat. -__-

4.       Sampe di sekolah pukul 06.50 kalo sampe telat dipukul beneran.

5.        Belajar bahasa indonesia sama guru yang penah gue masukin namanya di blog ini.

6.       Terussss, terjadi kekosongan kekuasaan selama 3 jam mata pelajaran (b. Jepang dan ppkn).

7.       Terus pelajaran seni musik deh kita latihan joget water melon gitu loh!!!. *____-

8.       Waktu adzan zuhur tiba, langit menjadi tak bersahabat.

9.       Setelah  shalat kita (baca= Roy, gue, Ucha, Gita, Mega, Mifta) ke kantin. Niatnya sih mau makan.

10.   Setelah hujan semakin deras tiba waktunya nyeburin Firdha ke GENEXISLAND (sebutan pulau GENEXIS yang di temukan oleh Reisa Cahaya Putri Wibowo, entah buat di cap kelas yang kamseupay atau karena kebanggaannya kepada keajaiban di SMAN 1 itu)

11.   Selesai, dan kami (baca= gue, Roy, Ucha, Mega) ke ruang OSAIS.

12.   Gue pulang bersama kak Riska dan Kak Tiara setelah pak Babay gagal mengusir gue dari sekolah 3X berturut-turut.

                Dimulai dari poin ke delapan, semuanya berubah (tapi gak jadi power rangers atau ultra men ya, apa lagi jadi tomcat). Gue merasakan sesuatu yang tampak begitu tidak lazim di kelas gue, bukan. Bukan buat penilaian yang buruk yang biasanya gue nobatkan kepada kelas gue itu, justru disinilah mereka mulai bisa membuat gue tertarik (bukan kaya nempel ke magnet gitu ya). Itulah yang gue sebut dengan “habis gelap terbitlah terang”. Karena sewaktu gue dan kawan-kawan sedang melaksanakan ibadah shalat zuhur, langit seketika mendung, begitu kelabu seperti hati ini. baiklah, sesuai dengan keadaan yang ada jadi kita putuskan untuk makan siang di kelas dengan lauk kuetiau yang di bungkus di steroform. Saat proses pemesanan berlangsung hujan semakin deras, disertai angin kencang dan kilauan petir, gue takut. Rasanya tuh seperti ada dalam pertempuran di film Harry Potter atau film War Of The World. Lama, lama, lama, dan dua puluh menit kemudian air semakin naik. Lantai yang gue dan Ucha singgahi tak cukup tinggi untuk melindungi kami dari air bah yang mengalir sangat dahsyat (lebay). Akhirnya kami memaksakan diri untuk keluar dari area kantin dengan keadaan basah di pergelangan mata kaki (emang ada???).

                Kami menyusuri lorong panjang melewati ruangan kelas 11 dan dua belas. Dan sampailah kami pada kelas tercinta ( GENEXISLAND kelas X No 7, SMAN 1 Cikarang Utara, Bekasi 14045 *kalo laper tinggal telpon). Dan taukah kalian apa yang terjadi????, gak tau????, mau tau gak????. Okey, yang terjadi saat kita hendak masuk kedalam kelas kita adalah barisan Roy danUcha basah, banjir dan melibatkan laptop gue juga (T,T).

                Setelah kita makan bu Puput sudah tidak berada pada kelas kami lagi (bukan gue loh yang makan bu Puput). Gak dimakan kok tapi beliau keluar kelas karena X.7 pada main air di luar, besok teman kita yang bernama Firdha Rizky Sabrina yang ikut olimpiade agama itu ulang tahun, tapi karena besok tidak ada kegiatan belajar mengajar maka kita percepat urusan wajib kita untuk menjerumuskan Firdha ke dalam lubang hitam. HAHAHAHA (ketawa orang jahat). Niat jahat gue mulai merajalela, gue bantu temen-temen gue yang hendak membuang Firdha ke kolam (koco) di depan X.8, akibatnya gue dan teman-teman yang lain ikut di buang ke danau GENEXIS dengan cara yang begitu mengenaskan(di seret di gotong di banting). T,T

                Setelah penderitaan itu berakhir gue, Roy, Ucha dan Mega berlindung ke ruang OSAIS. Disana kami tidak menemui siapapun dan setelah beberapa saat kemudian barulah para kakak hadir menyaksikan empat anak kucing ini dalam keadaan basah kuyub.

                Sebetulnya dari kejadian ini gue menginginkan sesuatu dari seseorang ( sesuatu=jaket, seseorang=?. Mau tau aja :P). Tapi gue urungkan niat gue tadi karena gak akan mungkin T,T. Sedih ya. Tapi setidaknya gue gak kedinginan karena gue mendapatkan sebuah jaket (meskipun itu bukan jaket yang gue inginkan), tapi gue bersyukur karena sedari tadi sebelum gue mendapatkan jaket gue merasakan sesak di tulang iga gue, gatau kenapa. Kaki dan tangan gue juga lecet-lecet dan alasannya sama ‘gak tau kenapa’. Thanks buat temen gue yang bersedia meminjamkan jaketnya buat gue ( meskipun dengan sedikit paksaan).wkwk

                Sebelum pulang, tepatnya di depan ruang osis gue melaksanakan tugas wajib ke dua gue, yapp menyeret kak tiara kedalam genangan air yang gak dalam juga sih..

Oke, gue menyerang kak tiara dari arah depan di dalam air karena baju gue yang udah terlaanjur basah,penyerangan gue di bantu oleh kak Indra, kak Indra hanya melaksanakan penyerangan dari depan ruang osis, dia gak mau basah (-___-).

                Setelah beberapa pertempuran itu selesai, gue putuskan untuk kembali ke rumah bersama kak Tiara dan kak Rizka. Oke lagi, berakhirlah kisah gue pada hari ini. Kamis, 05 April 2012 dengan kejadian ini gue nobatkan hari ini sebagai “habis gelap terbitlah terang”, karena di balik kilat dan mendung ada seberkas sinar yang datang dari kalian semua, kalian yang sudah membuat hari gue ini penuh dengan kebahagiaan dan sedikit penderitaan. Give thanks to them. J


NB : maaf buat Yogi, karena seleting jaketnya rusak. hee